Cara Ampuh Mengobati Keputihan Secara Alami - Keputihan merupakan salah satu hal / momok yang menakutkan bagi kaum wanita. Karena keputihan dapat menyebabkan rasa tidak nyaman, gatal dan bau pada organ kewanitaan. Terutama bagi anda yang sudah mnikah keputihan dapat menurunkan rasa percaya diri sehingga tak sedikit yang berujung pada ketidak harmonisan dalam rumah tangga.
Cara Mengobati Keputihan Secara Tradisional |
A. Apa itu Keputihan?
Sebelum kita membahas lebih jauh tentang bagaimana cara mengobati keputihan, mari kita ketahui terlebih dahulu apa itu keputihan. Menurut artikel yang saya baca di situs pengetahuan wikipedia, yang dimaksud dengan keputihan adalah sebagai berikut :
Keputihan adalah sekresi [proses untuk membuat dan melepaskan substansi kimiawi dalam bentuk lendir yang dilakukan oleh sel tubuh dan kelenjar] vaginal pada wanita. Keputihan secara umum dapat dibedakan menjadi dua yaitu : [1] keputihan normal (fisiologis) [2]keputihan abnormal (patologis).
[1] Keputihan Fisiologis
Keputihan fisiologis adalah keputihan yang normal terjadi dan tidak perlu terlalu dikhawatirkan karena keputihan jenis ini biasanya akan terjadi pada wanita yang sudah mengalami menstruasi. Kondisi ini terjadi pada saat wanita memasuki masa subur, sebelum dan sesudah menstruasi, atau pada saat mendapat rangsangan.
- Cairan encer
- Warna cairan transparan atau bening
- Cairan tidak lengket
- Tidak bau
- Tidak menyebabkan gatal
- Jumlah cairan yang keluar sedikit
Jika Anda mengalami keputihan dengan ciri-ciri di atas, tidak perlu panik. Hal ini normal terjadi setiap bulan. Jika Anda merasa tidak nyaman, basuh organ intim dengan air bersih, keringkan dengan handuk bersih dan ganti pakaian dalam Anda.
[2] Keputihan Patologis
Keputihan jenis ini adalah keputihan yang tidak normal dan harus Anda waspadai. Beberapa keputihan jenis ini adalah sinyal penyakit di organ kewanitaan atau daerah rahim. Jika keputihan patologi terjadi pada ibu hamil, salah satu risikonya adalah gangguan kesehatan pada bayi.
Ciri-ciri keputihan tidak normal adalah:
- Cairannya kental
- Biasanya berwarna putih susu, kuning, kehijauan atau keabu-abuan
- Cairan terkadang lengket
- Menimbulkan bau tidak sedap
- Menyebabkan gatal
- Jumlah cairan banyak dan akan meninggalkan bercak pada pakaian dalam
Jika Anda mendapati ciri-ciri keputihan ini, saran terbaik kami adalah segera periksa ke dokter atau ahli kesehatan. Seringkali wanita mencoba mengobati sendiri keputihan dengan minum obat, jamu atau memakai sabun pembersih kewanitaan yang justru bisa memperparah kondisi keputihan.
B. Penyebab Keputihan
Kita sudah mengetahui apa itu keputihan dan Secara umum, keputihan dapat disebabkan oleh beberapa hal berikut ini :
- Ketidakseimbangan hormon
- Gejala suatu penyakit tertentu
- Rusaknya keseimbangan biologis dan keasaman (ph) lingkungan vagina.
- Sering memakai tissue saat membasuh bagian kewanitaan, sehabis buang air kecil maupun buang air besar
- Memakai pakaian dalam yang ketat dari bahan sintetis
- Sering menggunakan WC Umum yg kotor
- Tidak mengganti panty liner
- Kesalahan pada saat membilas vagina dari arah yang salah. Yaitu dari ke arah anus ke arah depan vagina
- Sering bertukar celana dalam/handuk dgn orang lain
- Kurang menjaga kebersihan vagina
- Kelelahan yang amat sangat
- Stress
- Tidak segera mengganti pembalut saat menstruasi
- Memakai sembarang sabun untuk membasuh vagina
- Tidak mejalani pola hidup sehat (makan tidak teratur, tidak pernah olah raga, tidur kurang)
- Tinggal di daerah tropis yang lembap
- Lingkungan sanitasi yang kotor.
- Sering mandi berendam dengan air hangat dan panas. Jamur yang menyebabkan keputihan lebih mungkin tumbuh di kondisi hangat.
- Sering berganti pasangan dalam berhubungan sex
- Kadar gula darah tinggi
- Sering menggaruk vagina
Kesimpulannya adalah Keputihan bisa terjadi karena wanita kurang bisa memperhatikan dan merawat organ kewanitaan mereka.
C. Bagaimana Cara Mengobati Keputihan?
Sesuai dengan judul diatas bahwa cara yang akan saya share disini adalah cara tradisional. Mengapa harus cara tradisional? karena biasanya cara tradisional cenderung memakai bahan-bahan yang alami sedangkan segala sesuatu yang alami biasanya akan lebih aman, berbeda dengan zat kimia. Ada beberapa cara mengatasi keputihan diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Mengobati Keputihan dengan Air Rebusan Dauh Sirih
Daun sirih dipercaya dapat mengatasi berbagai permasalahan pada organ kewanitaan termasuk keputihan. Untuk mengobati keputihan dengan daun sirih caranya sangat mudah yaitu :
- Pertama siapkan bahannya yaitu daun sirih sebanyak 10-15 lembar (secukupnya),
- kemudian anda cuci bersih daun sirih tersebut.
- Setelah itu rebus daun sirih dengan air 2,5 - 3 liter (atau secukpnya).
- Gunakan air rebusan daun sirih untuk mencuci/membasuh daerah kewanitaan anda.
Anda juga dapat membasuh organ kewanitaan anda dengan air rebusan daun sirih ini setiap anda selesai baunag air kecil. Lakukan ini secara rutin, maka insyaalloh keputihan anda akan segera sembuh.
2. Mengobati Keputihan dengan Ramuan Herbal KGA (Kunyit+Gula+Asam)
- Siapkan 3 buah kunyit, gula jawa dan asam jawa
- Cuci bersih kunyit tersebut
- Parut semua kunyit tersebut
- Campurkan parutan kunyit tersebut dengan gula jawa dan asam jawa
- Selanjutnya ambil air perasaan dari ketiga bahan tersebut
- Minumlah ramuan tersebut 2 hari/1 kali secara rutin
3. Mengobati Keputihan dengan Air Rebusan Tanaman Tapak Liman
Tanaman tapak liman banyak ditemukan disekitar rumah kita, tapi tidak banyak orang yang mengetahui khasiat dari tamanan tersebut yang salah satunya adalah untuk menyembuhkan keputihan. Daun tapak liman dapat digunakan untuk mengobati keputihan. Caranya adalah sebagai berikut :
- Siapkan 2-3 buah Tanaman tapak liman
- Cuci bersih tanaman liman tersebut
- Selanjutnya anda rebus dengan 2 gelas air puith
- Anda dapat meminum air rebusan tanaman tapak liman ini 2 kali/hari sampai keputihan anda benar-benar sembuh
Namun perlu anda ketahui, karena mengobati suatu penyakit itu berbeda dengan sulap yang dapat menghilangkan segala sesuatu dengan mudah. Mengobati penyakit ini harus dibarengi dengan kesabaran dan dilakukan secara rutin agar penyakitnya sembuh.
Baca juga artikel menarik berikut ini :
Advertisement
Baca juga:
loading...